Cara Melakukan Squat Jump
Depok, cepatNET.com – Squat jump merupakan salah satu bentuk latihan yang berfungsi untuk memperkuat otot bagian bawah tubuh serta meningkatkan keseimbangan dan kelincahan tubuh, oleh sebab itu, guna menghindari resiko terjadinya cedera yang mungkin saja terjadi, penting bagi kalian untuk mengetahui lebih dulu bagaimana cara melakukan squat jump yang tepat dan apa saja yang perlu kalian diperhatikan saat melakukan latihan tersebut.
Squat jump termasuk jenis latihan sederhana yang bisa dilakukan di rumah tanpa memerlukan peralatan khusus, mengingat, jenis latihan semacam ini lebih banyak melibatkan otot bagian bawah yang meliputi perut, bokong, panggul, tungkai, kaki, dan paha.
Squat jump dinilai menjadi pilihan latihan yang tepat bagi para atlet atau kalian yang rutin berolahraga, misalnya tenis, basket, atau sepak bola.
Cara Melakukan Squat Jump yang Tepat
Agar segala manfaat yang kalian peroleh lewat squat jump tersebut bisa kalian dapatkan dengan lebih maksimal lagi, maka kalian perlu melakukan gerakannya dengan tepat.
Berikut ini adalah panduannya:
- Berdiri tegak dengan kaki terbuka selebar bahu.
- Tekuk lutut dan dorong bokong ke bawah seperti posisi hendak duduk.
- Angkat tubuh dan loncat dengan mendorong kaki dari lantai.
- Mendaratlah dengan posisi jongkok.
- Ulangi gerakan ini sebanyak 8–10 kali setiap set dan ulangi sebanyak 2 atau 3 set sesuai kemampuan tubuh.
Tips Melakukan Squat Jump
Untuk melakukan squat jump dengan benar, terapkan beberapa tips berikut ini:
- Lakukan Pemanasan Terlebih Dahulu
Sebelum kalian memulai sesi latihan ini, penting bagi kalian yang ingin melakukan squat jump untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu, tujuannya agar aliran darah ke otot lancar dan cedera otot bisa dihindari, adapun itu, kalian bisa melakukan pemanasan dengan stretching, jalan di tempat, atau jalan santai selama beberapa menit.
- Perhatikan Tempat Latihan
Dalam melakukan squat jump, sangat disarankan sekali untuk berlatih di atas permukaan yang rata dan tidak licin, tujuannya agar kalian bisa nyaman dalam melakukan sesi latihan dan terhindar dari cedera, misalnya tergelincir akibat permukaan yang licin.
- Hindari Melakukan Squat Jump Jika Memiliki Kondisi Tertentu
Jika kalian mengalami cedera atau nyeri di bagian tubuh tertentu, seperti nyeri lutut, pergelangan kaki, pinggul, punggung, atau leher, sebaiknya hindari melakukan squat jump, mengingat squat jump berisiko menyebabkan sendi semakin meradang, membengkak, dan terasa nyeri.
Agar lebih aman, sebaiknya kalian pilih olahraga jenis lain yang tidak memperberat kerja sendi, seperti berenang, yoga, atau jalan santai.
- Lakukan Sesi Latihan Squat Jump Secukupnya
Jika kalian ingin melakukan squat jump secara teratur, ada baiknya kalian melakukannya dengan benar dan tidak dilakukan dengan secara berlebihan, maka sangat disarankan sekali jika kalian melakukan sesi latihan squat jump tersebut 2–3 kali per minggu agar latihan ini bisa efektif dan terhindar dari resiko timbulnya cedera.
Adapun, salah satu cedera yang dapat terjadi adalah nyeri patellofemoral, yaitu kondisi nyeri dan kaku di bagian depan atau tempurung lutut, rasa nyeri yang timbul tersebut biasanya disebabkan oleh perubahan frekuensi, durasi, atau intensitas aktvitas fisik atau olahraga yang dilakukan tanpa adanya sesi pemanasan terlebih dahulu atau dilakukan secara mendadak.
Squat jump tergolong kedalam rangkaian olahraga kardio, dimana, olahraga ini baik untuk menjaga berat badan, meningkatkan kualitas tidur, menurunkan stres, dan menjaga daya tahan tubuh, adapun, olahraga kardio dianjurkan untuk dilakukan setidaknya sebanyak 150 menit per minggu, dimana, kalian bisa membaginya menjadi beberapa sesi per hari.
Untuk mengurangi risiko cedera, kalian bisa memulainya dengan durasi yang singkat, seperti misalnya, hari ini melakukan latihan squat jump selama 5 menit, kemudian tambahkan menjadi 10 menit di hari-hari berikutnya secara berkala.
Jika kalian memiliki kondisi Kesehatan tertentu, seperti penyakit jantung, ada baiknya kalian melakukan konsultasi lebih dulu ke dokter sebelum mulai melakukan squat jump secara rutin, adapun, hal ini penting dilakukan guna menghindari resiko munculnya masalah kesehatan lain.
Namun sebaliknya, jika kalian sedang dalam kondisi sehat, akan tetapi mengalami nyeri yang menetap lama setelah melakukan gerakan squat jump, maka sudah seharusnya kalian konsultasikan kondisi kalian tersebut ke dokter untuk menentukan ada atau tidaknya cedera yang membahayakan otot atau sendi kalian tersebut guna menghindari efek buruk dari nyeri yang kalian alami itu tadi.