Kunjungi Legenda Baturraden dengan Harga Tiket Masuk murah
Jakarta, cepatNET.com – Lokawisata Baturraden merupakan salah satu lokasi wisata alam yang ada di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, adapun, selain sebagai lokasi wisata alam, Baturraden sendiri termasuk juga sebagai lokasi wisata pegunungan, pasalnya, lokasinya sendiri berada di kaki Gunung Slamet, dengan ketinggian 640 mdpl, yang lokasinya tepat berada di Dusun I Karangmangu, Kecamatan Baturaden, Banyumas, Jawa Tengah.
Baturraden sendiri sudah dikenal sebagai lokawisata sejak tahun 1928, dampak dari daerah sekitar lokasi tersebut yang dijadikan sebagai lokasi tempat tinggal bagi para pejabat Belanda, mengingat dulu banyak pejabat pabrik gula yang berasal dari Purworejo, Kalibagor, Sumpiuh, Purbalingga, dan Klampok banyak yang mendirikan hunian atau villa di lereng Gunung Slamet, alhasil, dengan adanya villa tersebut, mendorong dibukanya tempat-tempat wisata di lokasi tersebut, dan, salah satu peninggalan yang masih bisa dinikmati keberadaannya sampai sekarang ini adalah kompleks Induk Taman Ternak Baturraden atau BPTHMT.
Legenda Lokawisata Baturraden.
Tak beda halnya dengan beberapa tempat di Jawa, di Baturraden sendiri juga memiliki cerita yang melegenda hingga kini, yang dipercaya sebagai cikal bakal berdirinya lokasi Baturraden saat ini, adapun, salah satu versi dari legenda tersebut berkaitan dengan Kadipaten Kutaliman yang lokasinya sendiri hanya berjarak 10 kilometer sisi sebelah barat kaki Gunung Slamet.
Pada masa itu, Kadipaten tersebut dipimpin oleh seorang Adipati yang memiliki seorang istri dan juga seorang putri, yang dibantu oleh seorang abdi dalem bernama Batur gamel, adapun, Batur gamel sendiri adalah seorang pemuda tampan yang tekun bekerja, mulai dari urusan rumah tangga Adipati, hingga mengurus kuda, Batur Gamel-lah yang mengerjakannya,
Suatu ketika, saat Batur Gamel sedang bekerja, dia mendengar suara jeritan yang asalnya dari balik hutan, tanpa menunggu waktu lama dia pun segera menuju ke sumber suara tadi untuk mencoba mencari tahu keberadaan sosok yang berteriak tadi, dan setibanya di sumber suara, Batur Gamel melihat ada seorang wanita yang hendak diserang oleh seekor ular, Batur Gamel lantas membunuh ular itu dengan menggunakan pisau yang digenggamnya, namun Batur Gamel baru sadar jika wanita yang ditolongnya tersebut adalah putri dari sang Adipati yang sekaligus menjadi junjungannya selama ini, dan sejak saat itu, hubungan Batur Gamel dan putri Adipati semakin dekat, yang pada akhirnya membuat dua insan berbeda jenis itupun terlibat cinta terlarang hingga membuat sang putri hamil.
Sementara itu, Adipati merasa jika sudah saatnya untuk segera menikahkan putri satu-satunya tersebut, lantas Adipati pun memanggil sang putri untuk menyampaikan maksudnya tersebut, namun, sang putri hanya terdiam, dan merasa takut untuk memberitahukan akan kondisinya yang saat itu tengah mengandung anak dari Batur Gamel, disatu sisi, Batur Gamel pun berpikir untuk bertanggung jawab atas perbuatannya, maka dia pun berniat untuk meminang putri, Batur Gamel lantas menghadap Adipati, dan mengutaraan niatnya, selain itu, Batur Gamel juga menyampaikan perbuatan yang telah dilakukan dirinya terhadap putri sang Adipati, alasan itulah yang akhirnya membuat sang Adipati menjadi murka, yang lantas akhirnya mengusir Batur Gamel dan putrinya sendiri untuk pergi meninggalkan kediamannya tersebut.
Singkat cerita, Batur Gamel dan putri Adipati pergi meninggalkan kadipaten, dimana, keduanya tersebut pun akhirnya memutuskan untuk menetap di kaki gunung Slamet dan membangun rumah sederhana di sana, oleh karena itu, ditempat kediaman keduanya itu berada kemudian dikenal dengan nama Baturraden, yang diambil dari penggabungan nama keduanya, yaitu Batur (Batur Gamel) dan Raden (sebutan kebangsawanan untuk sang putri).
Jenis Wisata dan Harga Tiket Lokawisata Baturraden
Dinamakan lokawisata karena terdapat banyak jenis wisata di Lokawisata Baturraden, seperti pemandian air panas, wahana permainan anak, hingga kebun binatang Kaloka Widya Mandala, adapun, untuk koleksi binatangnya sendiri, kebun binatang Kaloka Widya Mandala memiliki aneka ragam jenis satwa, mulai dari buaya Irian, ular sanca, kaswari, orang utan, elang bondol, rusa, hingga binatang langka seperti harimau Sumatera, beruang madu, dan macan dahan.
Dilokasi tersebut terdapat juga beberapa pemandian air panas, seperti Pancuran Pitu Baturraden yaitu pemandian air panas yang mengandung belerang, serta Pancuran Telu, selain itu, di Lokawisata Baturraden sendiri juga terdapat Bumi Perkemahan yang telah dilengkapi juga dengan alat-alat out bond, mengingat pula jika dilokasi tersebut juga pernah dijadikan sebagai tempat diselenggarakannya Jambore Nasional Pramuka se-Indonesia pada tahun 2001 lalu.
Untuk bisa masuk ke Lokawisata Baturraden itu sendiri kalian diwajibkan untuk membeli tiket masuk, adapun harga tiket masuk Baturraden untuk hari biasa Rp 20.000, dan hari libur atau akhir pekan Rp 25.000, dan Lokawisata Baturraden ini buka setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 15.00 WIB.
Sudahkah kalian tentukan lokasi wisata di liburan kalian selanjutnya? Jika belum, segera persiapkan segala sesuatunya sejak sekarang agar jadwal liburan kalian semakin lebih menyenangkan.