Properti

10 Trik Bermanfaat Ketika Hendak Merenovasi Rumah Tanpa Harus Mengeluarkan Banyak Biaya

Jakarta, cepatNET.com – Merenovasi rumah dianggap perlu apabila kalian membutuhkan tambahan ruangan seperti kamar tidur misalnya, atau ada kemungkinan kalian ingin memperbaiki sesuatu yang rusak di dalam rumah.

 

Selain itu, merenovasi rumah pun wajib kalian lakukan demi kenyamanan dan juga keamanan setiap anggota keluarga yang menempatinya, pasalnya, hunian yang kalian tempati tersebut memiliki masa guna yang panjang, dan oleh sebab itu, mau tidak mau kalian juga harus bisa merawatnya dengan tindakan seperti halnya renovasi rumah.

Sayangnya, merenovasi rumah menjadi hal yang cukup menguras anggaran keluarga dan tak jarang harus mengeluarkan biaya yang pastinya tidak sedikit, untuk itu, guna meminimalisir pengeluaran yang tidak sedikit itu tadi, ada baiknya kalian simak baik-baik tips tentang bagaimana cara merenonasi rumah dengan biaya yang murah.

Beberapa hal yang harus kalian pertimbangkan saat hendak merenovasi rumah dengan biaya yang murah adalah sebagai berikut :

  1. Tidak Semua Bagian Bangunannya Harus Direnovasi

 

Kalau kalian terlalu mudah mengikuti anjuran atau saran tukang dengan menelannya mentah-mentah, maka, tak menutup kemungkinan proyek yang sedang kalian kerjakan tersebut akan menghabiskan banyak biaya, padahal proses pengerjaannya masih setengah jalan, itulah sebabnya mengapa kalian disarankan untuk terlebih dahulu membuat yang namanya skala prioritas.

 

Kamu harus menanamkan dalam pikiran kalau tidak harus semua hal perlu direnovasi dalam satu waktu, seperti misalnya, di awal perencanaannya tersebut kalian berkeinginan untuk menambah satu ruang yang nantinya akan kalian gunakan sebagai ruangan studio, maka segera lakukan keinginan kalian tersebut, jangan sampai nantinya keinginan tersebut menjadi tidak terlaksana lantaran ada sedikit godaan ditengah perencanaan pengerjaan ruangan untuk studio tersebut, seperti muncul keinginan seperti hendak menambahkan buffet kecil, meja gantung tambahan, memasang wallpaper, dan lain sebagainya.

 

Maka dari itu, lebih baik kalian fokus pada skala prioritas yang ada sehingga biaya membengkak bisa terhindarkan.

 

  1. Lakukan Hal Sederhana Seorang Diri atau D.I.Y

 

Renovasi rumah adalah waktu terbaik yang bisa kalian manfaatkan sekedar untuk menyalurkan keterampilan yang kalian dimiliki, pasalnya, jika kalian harus menggunakan jasa seorang tukang pasrtinya kalian akan mengeluarkan lagi biaya untuk ongkos tukang tersebut, dalam kesempatan seperti itu kalian bisa melakukannya sendiri ataupun dibantu oleh anggota keluarga maupun teman untuk membantu kalian, seperti mengecat rumah misalnya, pasalnya, mengecat rumah bisa jadi aktivitas yang bisa kalian lakukan sendiri tanpa harus membayar biaya tukang lagi.

 

  1. Dibutuhkan Kecermatan Dalam Menghitung Pengeluaran Saat Membutuhkan Tenaga Tukang

 

Tidak semua orang diberikan sebuah keterampilan seperti halnya tukang, maka, jika kalian tidak bisa melakukan renovasi rumah tersebut seorang diri, salah satu jalan keluarnya adalah kalian harus mempekerjakan atau menggunakan jasa seorang tukang.

 

Tukang inilah yang nantinya akan membantu kalian dalam proses pengerjaan renovasi rumah, dan agar supaya  harga yang kalian peroleh menjadi sedikit lebih murah, kalian harus memperhatikan hal-hal berikut, seperti jumlah tukan yang kalian butuhkan untuk merenovasi rumah 2 lantai adalah sekitar 3 sampai dengan 4 orang, namun, jika kalian hendak merenovasi rumah yang hanya 1 lantai saja, maka jumlah tukang yang kalian butuhkan tentunya lebih sedikit, sehingga renovasi rumah bisa dikerjakan dengan biaya yang murah.

 

Metode pembayarannya sendiri biasanya dibayarkan dengan sistem harian, dimana, kisaran harga yang nantinya akan kalian keluarkan untuk satu orang tukang berkisar antara Rp.100.000 hingga Rp.150.000 per hari dan per orangnya, maka, jika kalian membutuhkan 4 orang tukang, itu artinya dalam sehari kalian harus merogoh kantong kalian sekurang-kurangnya Rp.600 ribu rupiah.

 

  1. Bisa Juga Menggunakan Jasa Pemborong

 

 

Tak menutup kemungkinan apabila nantinya kalian memanfaatkan penggunaan jasa pemborong dalam merenovasi tempat tinggal kalian, pasalnya, jasa pemborong tersebut cenderung lebih murah dibandingkan jika kalian menggunakan jasa kontraktor, semisalnya begini, jika kalian menggunakan jasa kontraktor di lokasi perkotaan, maka, biaya yang nantinya akan kalian keluarkan nanti berkisar antara Rp.3 juta hingga Rp.4 juta per meter perseginya.

 

Beda halnya saat kalian menggunakan jasa pemborong, yang mana, biaya yang nanti akan kalian keluarkan sedikit jauh lebih murah dan kualitasnya pun tidak kalah bagus dari apa yang dikerjakan oleh kontraktor, maka dari itu, pastikan kalian memilih jasa pemborong yang bertanggung jawab dan berpengalaman,

 

Namun, sebelum kalian melakukan hal tersebut, jangan lupa pula untuk membuat Surat Perjanjian Kontrak Kerja (SPK), dengan begitu, segala resiko kerugian yang bisa saja terjadi bilamana nanti timbul kecurangan  dapat diredam.

 

  1. Hindari Sistem Upah Borongan dengan Memilih Sistem Upah Harian

 

Apabila nantinya kalian sudah benar-benar memutuskan untuk menggunakan jasa pemborong, maka, kalian harus tahu jika ada dua macam mode upah pembayaran yang diterapkan, yaitu sistem upah harian dan upah borongan.

 

Sistem upah harian akan dibayarkan berdasarkan waktu yang diberikan berdasarkan waktu yang diberikan berdasarkan satuan baru, adapun, setiap pekerja akan diberikan upah sesuai dengan jumlah hari mereka bekerja.

 

Sebagai contoh : setiap pekerja mendapatkan upah per harinya Rp.100.000, maka, hasilnya dikalikan dengan jumlah hari ia bekerja, jadi Rp.100.000 x 20 hari kerja = Rp.2.000.000,-

 

Adapun, sistem upah harian tersebut bisa dibayarkan per minggu / bulan sesuai dengan kesepakatan kalian dengan mandor, kesimpulannya, upah harian memang terlihat lebih jelas dan terkontrol.

 

Lantas, bagaimana kiranya dengan upah yang dilakukan dengan sistem borongan?

Apabila kalian menggunakan sistem upah borongan, maka kalian akan membayar besarnya jumlah total biaya upah yang telah kalian sepakati.

 

Kita ambil contoh seperti ini:

Seandainya kalian hendak berencana merenovasi rooftop, jasa pemborong langsung menawarkan harga Rp,1.000.000 per m2 nya, yang mana, umumnya kesepakatan tersebut mencakup berapa lama proyek pengerjaannya berlangsung, dan perhitungan sistem upah borongan tidak sejelas dengan sistem upah harian, hal inilah yang terkadang menjadikan kalian sulit untuk memprediksi berapa sebenarnya biaya jasa yang dikeluarkan.

 

  1. Hitung Biaya material yang Diperlukan

 

Berikutnya, kalian harus membuat perencanaan dalam pembelian bahan bangunan yang nantinya akan digunakan, untuk itu, diperlukan ketelitian dan kecermatan yang tinggi, mengingat,biaya bahan bangunan itu sendiri termasuk kedalam kebutuhan yang cenderung lebih mahal jika dibandingkan dengan biaya lainnya saat merenovasi rumah.

 

  1. Membeli Barang Bekas Pakai

 

Apabila kalian memiliki anggaran yang sangat terbatas ketika merenovasi rumah, maka, tak ada salahnya jika kalian membeli produk bekas pakai yang berkualitas bukanlah pilihan yang buruk, pasalnya, produk bekas pakai biasanya dijual dengan harga yang jauh lebih murah dan terjangkau oleh banyak orang.

 

Ketika kalian membeli peralatan dan barang untuk merenovasi rumah, jangan hanya bergantung pada satu jenis merek dan perusahaan tertentu saja, karena kalian pun punya alternatif lain dalam memilih jenis barang yang sesuai dengan budget kalian saat itu, tak menutup kemungkinan bagi kalian untuk mencari produsen yang menawarkan produk terbaiknya dengan harga yang relative murah dan kalian juga bisa berburu promo yang menguntungkan dari mereka.

 

  1. Tak Perlu Mengganti Semua Barang

 

Saat kalian merenovasi rumah, bukan berarti kalian harus mengganti semua barang yang sudah ada dengan yang baru, karena pastinya masih ada beberapa barang perabot dan mungkin aksesoris rumah yang masih layak untuk digunakan, seperti kursi, meja belajar, atau berbagai barang lain yang masih bisa disimpan.

 

Dengan cara seperti itu, setidaknya bisa mencegah kalian untuk kehilangan lebih banyak lagi pengeluaran hanya untuk membeli produk baru.

 

  1. Membeli dengan Cerdas

 

Apabila kalian tidak menemukan penawaran terbaik di toko bahan bangunan di sekitar tempat tinggal kalian, maka, lakukan cara lain untuk mendapatkan penawaran yang cerdas, dalam hal ini, kalian bisa mencarinya lewat bantuan internet untuk mendapatkan harga perbandingan dari produk yang akan kalian beli, pilihan terbaik bisa kalian jatuhkan pada toko yang menawarkan produknya dengan harga yang murah dan adanya penawaran yang sangat menguntungkan.

 

  1. Renovasi Rumah dengan Konsep All-White

 

Simple is the new elegant.

 

Ya, sekarang ini segala sesuatu yang simple dan sederhana memang lebih menarik untuk dilihat, tak terkecuali dalam hal renovasi rumah

 

Sebenarya, dalam melakukan renovasi rumah tak perlu berlebihan.

 

Kamu bisa lho melakukan renovasi rumah dengan biaya murah, dengan mengaplikasikan warna putih di seluruh ruangan.

 

Dengan begitu, perabotan berwarna lainnya yang ada di rumah akan lebih menonjol.

 

Kamu tak perlu pusing memikirkan banyak warna, cukup satu warna saja.

 

Biasanya juga cat warna putih cenderung lebih mudah didapatkan dan harganya juga murah.

 

Nah, kalau kamu merasa warna putih saja terasa terlalu polos, kamu bisa menggunakan material lain yang lebih menonjol namun dengan dominan putih.

 

Misalnya, batu marmer carrara white atau penggunaan wallpaper putih yang bertekstur.

 

Dengan melakukan 10 trik merenovasi rumah dengan biaya murah di atas diharapkan kamu bisa menghemat lebih banyak uang saat akan merenovasi rumah tinggal, dengan kata lain, merenovasi rumah tidak selalu membutuhkan banyak biaya dan mahal, dan tentunya, dengan sedikit kreativitas yang kalian miliki, kalain bisa menemukan alternatif jalan yang memungkinkan untuk merenovasi rumah dengan biaya yang terbatas. Semoga bermanfaat.

 

Tinggalkan Balasan